Sunday, July 24, 2011

Road Trip

Lama banget sejak terakhir kali gue nulis di blog ini. Untuk tulisan kali ini gue akan nulis dengan bahasa yang mungkin lebih santai, yaitu dengan "gue", mari tinggalkan "saya" sejenak.

Dan, apa kabar semua? Liburan kalian menarik? Liburan gue sejauh ini bisa dikatakan cukup menarik. Oya, sebelum membahas liburan, selama ini gue menghilang dari dunia menulis di blog karena terlalu hanyut dalam asyiknya duniawi. Ya, gue terlalu sering, kalo anak Jakarta bilang, gue terlalu sering gaoul (dibaca dengan logat anak Jekarda). Kalo temen gue yang satu lagi tergolong kura-kura alias kuliah rapat kuliah rapat, gue lebih menjurus ke kuliah nagkring kuliah nangkring. Entah gue akan berakhir nangkring dimana, yang pasti bukan di rumah. Yah, jadi untuk membuka laptop dan menulis di blog itu kemungkinan yang sangat kecil, buka laptop hanya untuk tugas. That's it. Tapi dunia menulis masih cukup menghantui gue dengan adanya kerjaan dari UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) yang gue pilih, yaitu SKM (Surat Kabar Mahasiswa,promosi) UGM Bulaksumur, cukup membuat gue hidup, dalam artian hidup di dunia tulis menulis yang lama gue tinggalkan. Sekian cerita singkat perjalanan hidup gue di semester dua kuliah ini.

Liburan gue kali ini diawali dengan mengambil keputusan untuk nggak mengikuti "perjalanan" ke Kalimantan, walaupun kalo gue mencoba nggak bakalan diterima juga karena (sepertinya) harus ikut "perjalanan" yang sebelumnya. Lalu gue memutuskan bersama kedua teman gue yang lain untuk pergi ke pulau sebelah kanan pulau Jawa. Perjalanan kesana kita pilih dengan menaiki bus. Perjalanan yang cukup panjang, kita berangkat jam 15.00 dari Jogja dan sampai di pulau tersebut pukul 11.00 waktu setempat. Cukup lama untuk membuat pantat gue yang besar menjadi melebar. Sesampainya di pulau tersebut kita menunggu di terminal bus untuk dijemput oleh pemilik rental mobil yang telah kita pesan sebelumnya. Kondisi kita saat itu udah kumel, berantakan, dan bau, ditambah lagi kita bertiga pake behel dan belum sikat gigi selama hampir 24 jam. Sangat nggak disangka dengan kondisi kita ini, pemilik rental mobilnya datang dengan telfon gue sebelumnya, pas lagi di telfon dan gue nengok................... Jeng jeng, yang punya rental ternyata ganteng dan dia datang dalam keadaan rapi banget. Gue dan kedua temen gue bareng-bareng nengok ke si pemilik rental ini dengan mulut menganga (efek behel dan kagum) dan kalo kita ada di film mungkin ditambah efek angin cocok untuk ngibas-ngibas rambut kita. Akhirnya dengan kondisi tak senonoh kita, dengan senang hati kita mengikuti si pemilik-rental-ganteng ke mobil dan pergi menuju kantornya. Dari kantornya, kita dengan modal nekat pergi ke hotel di mana kita akan menginap, padahal diantara kita nggak ada yang tau jalanan di pulau tersebut. Dan setelah nyasar serta muter-muter akhirnya kita sampai di hotel yang sederhana di mana itu benar-benar kamar, hanya ada kasur dan beberapa aksesori yang menyertainya. Jika dirangkum perjalanan kami layaknya turis biasa, belanja-foto-pantai-belanja lagi-foto-pantai-belanja lagi lagi-foto-foto dan seterusnya. Namun, juga disertai dengan mobil menguap-mobil (agak nabrak)-mobil kena tilang-nyasar-nyasar lagi-dan banyak nyasar-nyasar lainnya. Modal nekat kita gue acungi jempol, untuk ukuran tiga cewek pergi tanpa ada yang menguasai daerah tersebut kita sangat berani mengambil resiko untuk nyetir sendiri selama disana.

Overall, it's an amazing trip!! We never planned it, but we did it. I'm gonna miss that moment despite all the problems that happened. Personally, I apologized to both of my friends, for my behaviour, I have my own reason why I act like that. But, thank you for Dian Astuti and Clara Adika for this trip! Thank you guys!

No comments: